"Aku Ada Pada Setiap Jengkal Katakata", waktu yang berjalan,~tidak ada sekian detikpun diciptakan untuk sebuah kesia-siaan, sebab Tuhan telah menjadikan segala sesuatu sebagai sebuah jawaban, ke arah mana kita akan menempuh, semua adalah pilihan yang akan kita tentukan sendiri-sendiri. kebetulan; barangkali ia adalah sebuah petunjuk yang disamarkan... By, Yori Kayama (YK)

Senin, 04 Oktober 2010

Malam 28

;Ajey dan kawan-kawan kita telah duduk di barisan paling depantepat di depan ombak yang tengah asyikmendustai batuan,dengan gulungnyaia selalu menjitak tepian pasir,dengan lancanglalu mendesir dan mengatakan “bahwa kita akanterputus pada hempasan yang kedua”namun diam-diam kita telah masukkedalam sumsum belakang tubuhnyasaat itu ia tengah lengah akan isyaratpandir untuk mengeja sebuah sukatapi lihai menampakkan luka,sehingga  terdiam di dalam sebotol bir yang tumpah di bibir kitakemudian  menjelma aksara dalam jiwa-jiwamenjadikan kita utuh pada jalan perpulangandari sebuah limpahan kedalam surut pasangnah,sekarang angin laut itu berangsur membikin jarakperlahan meninggalkan musim yang lagi bingungsehingga saat hempasan kedua itu datang kita lebih dulu memancang sebuah pagar :menjadikannya...

Pages 91234 »
Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More